Judulnya : (tanpa judul)

Hai pembaca blogku.. Apa kabar? Kuharap kalian akan baik-baik saja. Semoga Allah selalu melindungi kalian. Amiiin *eh aku juga, semoga Allah juga selalu melindungiku, memberkatiku, mengasihiku, menyayangiku, mencintaiku sbg hambanya dan membantuku dalam segala usaha dan doa positifku. Amiiiin Ya Robbii.

Siang ini, aku cuma pengen nulis dikiiiit aja tentang perasaanku sekarang. Maaf kalo tulisan ini nggak bagus, soalnya lagi laper , lagi laper (sengaja diulang, soalnya emang laper banget).

Ngantuk. Laper. Capek.  Yayayaya..tapi di sini dingin~ soalnya tempatku jongkok sekarang strategis dengan keberadaan ac di ruangan ini, tepatnya 45 derajat dari ac yang menempel di dinding. Keberadaan ac ini cukup membantu, rasanya dingin dan capekku agaknya berkurang (0,1%), lumayan deh.

Capek lumayan teratasi.
Laper?
*mikir30menit*

Okeee.. setelah pemikiran panjang barusan (percaya?), aku menyimpulkan bahwa cara mengatasi masalah kelaperan adalah makan.

Maka dari itu, untuk melaksanakan hasil pemikiranku yang memakan waktu lebih dari 30 menit tadi, aku memutuskan untuk (......) Untuk apa ya???
*mikir lagi 30 menit* <<-- warna font berubah dan ada penambahan spasi dan kata 'lagi'!

Okee.. seteleh kupikir-pikir, biasanya kalau orang lapar itu makan.
Dan yang mereka makan itu makanan.

Jadi, kesimpulannya adalaaaahh..

Aku laper => Aku makan
Aku makan => makanan
Jadi, sesuai silogisme atau analogi atau apapunlah itu yang pernah dipelajari di pelajaran bahasa Indonesia.
Intinya, makanan aku makan, karena aku laper!
 Bye!
*mikir lagi*
nyari makanan di mana???

#maafkacau LAGI LAPER, BINGUNG MAU APA? KALO LAPER MESTI MAKAN, BINGUNG MAU MAKAN APA? KALO MAU MAKAN MAKANAN, BINGUNG MAU NYARI DIMANA?
SOALNYA INI MASIH DI KANTORRRRR

*upss sorry I don't please youuuu =)))
 qwertyannoyedqwerty
PT Jurnal Bisa Indonesia. Diberdayakan oleh Blogger.